PENGARUH KEHILANGAN GRADASI HALUS PADA SPESIFIKASI REAM PENGUJIAN CANTABRO

Main Article Content

eviliona muslimin
Bambang Herianto Talamati
Mariati Indah Lestari

Abstract

Ketersediaan minyak bumi semakin terbatas dan harganya terus meningkat dibandingkan harga pasar dunia. Sedangkan Kebutuhan aspal nasional sekitar 1,2 juta ton pertahun. Berdasarkan kebutuhan tersebut, baru 0,6 juta ton saja yang dapat dipenuhi oleh PT. Pertamina sisanya dipenuhi melalui import. Sehingga untuk mengurangi kendala tersebut di atas, salah satu solusi yang dapat dilakukan adalah dengan menggunakan aspal buton (Asbuton) sebagai pengganti minyak aspal. Dengan tujuan penelitian menguji karakteristik Cantabro Test guna mengevaluasi ketahanan abrasi campuran aspal dan agregat. Dengan menggunakan metode Road Engineering Association of Malaysia (REAM) pada porus campuran Aspal dengan limbah oli sebagai pengganti asbuton. Pada penelitian ini digunakan campuran panas hampar dingin dengan penelitian eksperimental yang menggunakan 6 briket dengan dua variasi gradien: REAM dan gradasi hilangnya simetri halus REAM. Hasil pengujian Cantabro pada benda uji REAM, spesifikasinya adalah sebagai berikut: dengan nilai rata-rata 13,5% sedangkan pada benda uji kehilangan fraksi halus REAM memperoleh nilai rata-rata 22,36% tidak memenuhi spesifikasi yang disyaratkan yaitu maksimal 20% kehilangan berat. Sehingga dalam penelitian ini hanya gradasi REAM yang memenuhi spesifikasi persyaratan Cantabro Test.

Article Details

Section
Articles

References

Ali, N., Arfan, H., Patanduk, J., & Hustim, M. (2013). Studi Permeabilitas Aspal Modifikasi. 239–245.

Arifianto, A. K. (2017). Perencanaan Perkerasan Lentur Metode Bina Marga Pada Ruas Jalan Agen Polisi Ii Peril Di Sta 0+000 - 1+000 Kecamatan Pujon Kabupaten Malang. Media Teknik Sipil, 3(4), 1–11.

Arthono, A., & Pransiska, D. A. (2022). Perencanaan Perkerasan Lentur Jalan Raya Menggunakan Metode Sni1932-1989-F Dibandingkan Dengan Menggunakan Metode Aastho 1993, Pada Ruas Jalan Raya Rangkasbitung - Citeras. November 2022, 1–12.

Bria, O. K., Saputro, I. T., Samaila, M. A., & Mangi, J. (2018). Kinerja Campuran Aspal Porus Berbagai Gradasi PADA ASPAL PENETRASI 60/70. 4(2), 93–101.

Gusty, S., Tjaronge, M. W., Ali, N., & Djamaluddin, R. (2017). Pengaruh Penambahan Buton Granural Asphalt Pada Campuran Aspal Berongga Campur Panas Hampar Dingin Terhadap Stabilitas Marshall. Prosiding Konferensi Nasional Teknik Sipil Dan Perencanaan (KN-TSP.

Muslimin, E. (2022). Studi Pengaruh Kehilangan Fraksi Agregat Halus Pada Spesifikasi Ream Terhadap Campuran Aspal Porus. 5(2), 53.

octaviana, Muh Chaerul, S. G. (2022). Analisis Kinerja Asbuton Campuran Aspal Porus Menggunakan Iron Oxide Dengan Variasi Tumbukan. Jurnal SIPILsains, 11(2), 135–142. https://ejournal.unkhair.ac.id/index.php/sipils/article/view/73-82/1610

Rengga Chrisdian Aji Darma, & Ganjar Andaka. (2016). Re-Ekstraksi Aspal Buton Kabungka Dengan Menggunakan Solven Kondensat Bensin. Jurnal Inovasi Proses, 1(2).

Saleh, S. M., Anggraini, R., & Aquina, H. (2014). Karakteristik Campuran Aspal Porus dengan Substitusi Styrofoam pada Aspal Penetrasi 60/70. Jurnal Teknik Sipil, 21(3), 241. https://doi.org/10.5614/jts.2014.21.3.7

Tajemman, Sudirman LA ; Suparma, L. B. (2017). Pengaruh Proses Penuaan dan Rendaman Air Banjir Terhadap Durabilitas Campuran AC-WC dengan Bahan Perekat Aspal Penetrasi 60/70 Berdasarkan Uji Cantabro. 80–81.